Minggu, 19 Juli 2020

coret-coret!!


“Maka pada suatu pagi hari ia ingin sekali menangis sambil berjalan tunduk sepanjang lorong itu ..”
-Sapardi
 

Lucu ya, bagaimana bisa sebuah tempat mengingatkan pada sebuah kisah, bagaimana bisa sebuah lagu membangkitkan kenang tentang seseorang?


Jalan disini inget dia, jalan kesana inget ada dia, denger lagu ini inget dia, makan sesuatu inget saat lagi sama dia. Mungkin kamu pernah mengalami hal semacam ini.


“What the hell were you thinking?”


Aku pernah jadi secretadmirer selama SMA wkwk. Aku suka dia tapi diem-diem. Sering bareng karna dulu “katanya” aku pinter, jadi dia deketin yang ga macem-macem kaya aku, LOL.


Selama lebih dari 4 tahun, aku ga pernah suka sama siapa-siapa terus juga ga mau deket sama siapa-siapa. Aku berhenti menyukainya saat aku semester 4, dia post foto sama pacar barunya wkwk.


Selama semester 4 – setiap tempat, moment, lagu, orang-orang, bahkan tulisan yang pernah aku temui saat bareng sama dia aku inget. Aku galau, wkwk.
 

Seiring waktu, aku perlahan lupa. Karna sibuk kimia dan seni. Aku mulai menutup diri. Kalo mau curhat soal cinta, aku nulis (puisi ecak-ecak, cerpen, quote sesukaku).


Kamu harus tahu, semudah itu semesta menggantikan seseorang yang pergi dengan jauh lebih baik~


Aku ga sembarang jatuh cinta, aku mulai belajar keren (kirim tulisan, cari info, baca buku, liat youtube dan denger lagu yang bagus, berani berkegiatan, aku belajar jadi bendahara umum, berani ngajar, bahkan aku ikut volunteer dengan beda univ hihii.

 
“Karena kalau kalian sudah dewasa, cinta bukan hanya soal menyukai tapi juga merelakan dan mendoakan yang terbaik untuk orang yang kita cintai. Entah ia akan jadi milik kita atau tidak ..”


(sumber: pinterest)


Untuk semua cerita yang tak berakhir jadi satu,
Aku harap kalian sudah siap untuk merelakannya..

    

nb:
Selama aku belajar banyak, aku bertemu orang-orang baik.
Teman-teman baru, orang baru.
Kamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar